ads

Contoh banner 1

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

KEGIATAN RENANG DASAR PRAJURIT SATUAN BRIGIF-4/DEWA RATNA


Kegiatan Renang Dasar Prajurit
Satuan Brigif-4/DR


           Satuan Brigif-4/DR melaksanakan renang dasar militer di kolam renang Trisanja yang berada di Kab. Tegal. Perwira Jasmani Brigif-4/DR Lettu Inf Suparno memimpin jalannya kegiatan renang dasar prajurit. Kegiatan renang ini bertujuan untuk menjaga kesehatan fisik dan untuk menjaga kemampuan jasmani prajurit Brigif-4/DR dalam bidang renang yang mana keterampilan renang ini wajib dimiliki oleh setiap prjurit TNI AD khususnya prajurit Brigif-4/DR untuk menunjang tugs-tugs khusus maupun dalam kegiatan sehari-hari.
 

Kegiatan diawali dengan pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan ini wajib dilaksanakan karena untuk mengetahui kondisi kesehatan prajurit dengan harapan dalam jalannya kegitan terhindar cidera atau hal-hal yang tidak diinginkan, setelah kesehatan prajurit dinyatakan aman dilanjutkan dengan pemanasan, dengan diadakan pemanasan guna memanaskan otot-otot, sehingga dalam kegiatan renang tidak terjadi cidera akibat kurangnya pemanasan yang biasanya terjadi adalah kram di dalam air karena itu sangat berbahaya apabila sampai telat penanganannya. Setelah selesai melakukan pemanasan dilanjutkan renang dasar prajurit, setelah kegiatan renang selesai dilanjutkan dengan peregangan.

Kegiatan renang dasar prajurit ini merupakan program satuan Brigif-4/DR untuk meningkatkan kemampuan prajurit dan juga untuk menjaga kesehatan supaya dalam melaksanakan kegiatan bisa berjalan dengan lancar. Kegiatan ini berjalan dengan aman dan tertib.(Brigif-4/DR)
             

UNTUK MENYAMBUT HUT RI KE-73 SATUAN BRIGIF-4/DEWA RATNA ADAKAN LOMBA-LOMBA


Untuk Menyambut HUT RI Ke-73
Satuan Brigif-4/Dewa Ratna
Mengadakan Lomba-Lomba


Satuan brigif-4/DR melaksanakan lomba-lomba untuk menyambut hari kemerdekaan Indonesia yang ke-73. Dalam menyambut hari kemerdekaan Indonesia ada berbagai macam cara salah satunya dengan mengadakan lomba, tidak hanya di satuan Brigif-4/DR saja melainkan di seluruh bangsa Indonesia dari sabang sampai meraoke semarak untuk menyambut dengan meriah dalam perayaan hari kemerdekaan negara tercinta ini.


Satuan brigif-4/DR untuk memeriahkan dan menyambut perayaan hari kemerdekaan 45, seluruh anggota menghias mako Brigif-4/DR dan rumah dinas dengan memasang bendera merah putih, umbul-umbul dan pernak pernik yang indah untuk menjadikan satuan Brigif-4/DR menjadi meriah dan indah. Selain itu satuan Brigif-4/DR mengadakan lomba-lomba untuk para prajurit , anak-anak dan ibu-ibu persit KCK. Dengan diadakanya kegiatan ini para prajurit dan keluarganya sangat antusias untuk meramaikan dan memeriahkan  kegiatan lomba ini.


PENYEMBELIHAN HEWAN KURBAN SATUAN BRIGIF-4/DEWA RATNA


Penyembeliham Hewan Kurban Sartuan Brigif-4/DR


           Pada hari raya Idul Adha umat islam satuan Brigif-4/DR melaksanakan penyembelihan Kurban 1 Ekor Sapi, dan 7 Ekor  Kambing yang dikorbankan dibulan Idul Adha ini semua peajurit ikut membantu penyembelihan ini hingga selesai dan dibagikan kepada yang berhak mendapatkanya penyembelihan ini juga dihadiri Komandan Brigif-4/DR Kolonel Inf Hartono S.I.P dan Kasbrigif-4/DR Lettkol Inf Heri Bambang Wahyudi S.I.P. 


            Adapun penerima bantuan pembagian daging hewan kurban ini adalah Masjid, Masyarakat dan Organisasi terkait masyarakat yang terletak disekitaran satuan Brigif-4/DR  karena apa yang dilakukan ini dimaksudkan untuk membagi kebahagian kepada masyarakat sekitar.diperayaan ini kita berharap agar masing-masing pihak dapat memaknai perayaan ini sebagai sarana untuk peningkatan rasa berbagi antara sema. Jika berbicara arti kurban, dalam bahasa Arab disebut dengan qurban yang bearti mendekatkan diri kepada Allah. Dalam ritual Idul Adha itu terdapat apa yang bisa disebut Udlhiyah (Penyembelihan Hewan Kurban). Pada hari itu kita menyembelih hewan tertentu seperti, Domba, Sapi atau Kerbau.Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban berjalan dengan aman dan tertib dan semoga penyembelihan hewan kurban ini diterima oleh Allah serta yang mendapatkan juga diberi kebrkahan (Brigif-4/DR).  

KEPEDULIAN SATUAN BRIGIF-4/DEWA RATNA AKAN LINGKUNGAN SEKITARNYA


Kepedulian Satuan Brigif-4/DR
Akan Lingkungan Sekitarnya

           
Kol Inf Hartono S.I.P Mengajak Anggotanya untuk peduli akan lingkungan sekitaran Mako Brigif-4/DR Khususnya lingkungan Asrama dan sekitarnya untuk membersihkan sampah-sampah yang berserakan. Adapun sasaran yang menjadi focus kegiatan ini sampah yang berserakan di jalan  yang menjadikan jalan menjadi kumuh. ". Menurut Danbrigif-4/DR kegiatan itu merupakan langkah konkret memotivasi kepada masyarakat sekitar supaya peduli akan kebersihan. Apalagi persoalan sampah di Kab. Tegal menjadi salah satu fokus pemerintah kabupaten Jember."Ini salah satu bentuk partisipasi TNI, untuk mengajak masyarakat peduli pada lingkungan. Namun begitu, ini bukan berarti langkah yang akan merubah secara drastis. Ini hanya sebuah awal untuk langkah-langkah berikutnya," kata Danbrigif-4/DR.



Dalam kurun waktu 2 jam, tumpukan sampah yang berserakan di sepanjang jalan berhasil dikumpulkan. Selanjutnya, tumpukan sampah itu diangkut kendaraan untuk dibawa Tempat Pembuangan Akhir (TPA). "Jumlahnya cukup banyak, tapi rinciannya beratnya berapa saya belum dapat datanya. Yang jelas, dengan banyaknya tumpukan sampah yang terkumpul, ini menunjukkan persoalan sampah harus menjadi perhatian serius,"kata Danbrigif-4/DR. Oleh karena ituDanbrigif-4/DR mendesak agar Pemkab Tegal segera membuat Peraturan Daerah (Perda) yang melarang warga untuk membuang sampah sembarangan. Selain itu, mendorong Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup membuat tempat sampah sebanyak-banyaknya. "Sehingga saat kita melarang orang buang sampah sembarangan, sudah ada solusinya, ada tempat (sampah)-nya. Lha kalau saya melarang jangan buang sampah tapitempatnya tidakada, kangimana, "kata Danbrigif-/DR. Beliau menegaskan, pihaknya siap membantu Pemkab Tegal untuk membuat tempat sampah di sepanjang tepi jalan di Tegal. "Utamanya di setarah satuan Brigif-4/DR dasekitarannya. Kegiatan ini berjalan dengan aman dan tertib.(Brigif-4/DR)
           

DANBRIGIF-4/DEWA RATNA KOL INF HARTONO S.I.P MENHGADIRI ACARA PENGUKUHAN PASKIBRA KAB. TEGAL


Danbrigif-4/DR Kol Inf Hartono S.I.P
Menghadiri Acara Pengukuhan Paskibra Kab. Tegal

Pada hari Senin tanggal 16 Agustus 2017 pukul 08.30 WIB Danbrigif-4/DR Kol Inf Hartono S.I.P menghadiri acara pengukuhan paskibra di Kabupaten Tegal. Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Tegal, Umi Azizah mengukuhkan 80 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas pada upacara kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia, Jumat besok. Pengukuhan 80 anggota Paskibra itu dilaksanakan pada Kamis Pendopo Amangkurat, Pemkab Tegal. Umi menyampaikan, ucapan selamat kepada seluruh pasukan pengibar bendera yang akan mengemban tugas untuk mengawal dan mengibarkan bendera “Sang Saka Merah Putih” tingkat Kabupaten Tegal. “Terimakasih juga kepada seluruh para instruktur yang sudah membina dan orang tua yang telah memberikan dukungan,” pungka Umi di hadapan para anggota Paskibra. Menurut Umi, Pengukuhan Paskibra memiliki makna simbolis sebagai estafet pewaris kepemimpinan dan pelestarian nilai-nilai semangat perjuangan bangsa.


 “Karena untuk mencapai kemerdekaan, kita harus berjuang secara fisik dan diplomasi, berkorban harta,” tegasnya. Untuk itu, Umi berpesan kepada seluruh pasukan pengibar bendera untuk terus menjunjung nilai-nilai perjuangan bangsa, yang senantiasa diwujudkan dalam kehidupan nyata sehari-hari. “Pelajar harus mampu menunjukkan keteladanan sebagai generasi pembelajar yang berprestasi, berdedikasi, berdisiplin dan beretika,” harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Suharinto menjelaskan, pasukan pengibar bendera itu terdiri atas siswa SLTA negeri dan swasta di Kabupaten Tegal. “Dengan jumlah 80 orang, terdiri dari 40 putri dan 40 putra,” terang Suharinto. Pasukan pengibar bendera dilatih selama enam belas hari oleh pelatih yang terdiri dari Kodim 0712 Tegal, Polres Tegal, Disparpora, Dikbud, Kantor Kesbangpol, serta Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Tegal. “Total pelatih ada 10 orang dan selama 16 hari berlatih. Pasukan mendapatkan uang pembinaan Rp. 30 ribu perhari,” jelasnya. Untuk menjaga stamina serta kesehatan pasukan pengibar bendera, rencananya, terhitung hari ini pasukan akan menjalani masa karantina di Hotel Permata Inn, Tegal. “Setelah menjalankan tugas sebagai paskibraka. Kegiatan berjalan dengan aman dan tertib.(Brigif-4/DR)




Top
Timbol media